Media Transmisi
Pendahuluan
Ada dua hal yang harus dipenuhi supaya mendapatkan akses
komunikasi. Hal yang pertama adalah adanya kesamaan dalam pemahaman antara
pemancar dan penerima. Bagian pemancar dan penerima harus mempunyai bahasa yang
sama, hal ini tidak memperdulikan apakah hal tersebut dalam bentuk text, voice,
gambar maupun kode-kode tertentu. Apabila antara pemancar dan penerima tidak
menggunakan bahasa yang sama maka keduanya tidak akan dapat menyampaikan pesan
yang akan kirimkannya.
Dengan adanya masalah tersebut maka antara kedua titik
tersebut tidak akan terjadi komunikasi. Dalam beberapa kasus yang terdapat pada
sistem komunikasi, beberapa penerima sudah dilengkapi dengan penterjemah bahasa
atau kode yang disampaikan oleh pemancar. Penterjemah tersebut dapat berupa perangkat
lunak maupun perangkat keras.
Dengan adanya penterjemah tersebut maka antara pemancar
dan penerima dapat melakukan komunikasi. Dengan uraian tersebut diatas maka
dapat dikatakan bahwa arti pemahaman yang sama antara pemancar dan penerima
adalah bukan pada kode atau data yang berbeda, tetapi lebih diutamakan pada
adanya kesesuaian maksudnya (understandability).
Hal yang kedua adalah kemampuan untuk mengetahui adanya
kesalahan serta cara memecahkan kesalahan tersebut pada saat terjadi pengiriman
data. Kesalahan seperti ini biasanya disebabkan oleh derau yang timbul saat
terjadi pengiriman pada sebuah media transmisi. Jika komunikasi antara kedua
sistem tersebut mengalami kesalahan, dan penerima tidak memperbaikinya maka
yang akan timbul adalah kesalahan atau kerusakan informasi.
Dengan adanya kerusakan informasi maka yang terjadi
adalah adanya data sampah yang tidak berguna atau bahkan dapat merusak suatu
sistem yang lain. Penerima yang baik akan dapat mendeteksi adanya kesalahan
yang terjadi dan kemudian memperbaikinya menjadi data yang benar.
Cara memperbaiki kesalahan atau kerusakan data adalah
dengan cara memperbaiki data tersebut dengan filter atau meminta data kembali
dari pengirim sebagai mengganti data yang telah rusak. Kesalahan dalam
pengiriman biasanya banyak terjadi pada sistem komunikasi analog. Pada
komunikasi yang menggunakan data digital biasanya kesalahan atau kerusakan yang
timbul sangat kecil.
Kesalahan atau kerusakan informasi yang telah diuraikan
diatas merupakan kerusakan dalam sistem komunikasi yang dapat dihilangkan
ataupun dibuat sekecil-kecilnya. Dengan ketidak adanya kerusakan informasi,
maka komunikasi akan dapat terjadi dengan baik.
Untuk dapat melakukan
komunikasi dengan kesalahan atau kerusakan yang kecil atau bahkan nol, maka
sistem komunikasi sangat perlu direncanakan dengan sebaik-baiknya terutama pada
pemilihan media transmisi yang sesuai dengan data yang dikirim.
Ada lima bagian penting pada media transmisi yang perlu
diketahui yaitu: circuit, channel, line, trunk, dan virtual circuit, dimana
kelima hal tersebut dapat dijelaskan dibawah. Berikut ini akan menguraikan
bagian-bagian jalur transmisi secara detil.
Comments
Post a Comment